Sunday, November 2, 2014

Puisi: Sabit Di Langit Majel

Sabit di Langit Majel

Perlahan datang bulan itu
Penanda aku sudah berjejak disini
Melintasi pulau baru, bahkan waktu
Bergulir di bumiNya mencari ingin hati


Muharram beranjak di tanggal 3
Empat belas tiga enam hijriah kita bersua
Dan malam ini, kulihat seksama
Sabit tersenyum di singgasananya
“Kau mampu bertahan, Ervi.” Itu bisiknya
Meski rindu kadang menggoda
Menggelitik jiwa tuk bertatap muka
Bersama sang perindu jua di seberang sana

Sabit perlahan menghilang
Mungkin malu, sembunyi di balik awan
Baru beberapa menit saja kutinggal berjalan
Walau bintang masih berkelipan
Kemana kau, Sabit nan terang
Masih kuingin berbagi tatapan

Majel, 3 Muharram 1436 H, 27/10/14, 19.44
Oleh Ervi Yuhdwiyani Siregar, Guru SM-3T Penempatan Kab. Sanggau, Kalbar


Foto Bulan Sabit di ambil pada pukul 18.42



1 comment:

  1. Selalu kulewati hariku untuk melihat karya-karyamu...cepat pulang teman, rindu akan bersua dgnmu yg slalu mengajarkanku hal-hal baik..��

    ReplyDelete